Perbedaan Aha Bha Pha –
Aha, Bha, dan Pha adalah singkatan dari Alpha Hydroxy Acid, Beta Hydroxy Acid, dan Poly Hydroxy Acid. Masing-masing merupakan keluarga kimia yang berbeda dari asam hidroksi yang dapat digunakan dalam produk kosmetik. Aha dan Bha merupakan asam yang lebih kuat yang membantu membersihkan, mencerahkan dan meremajakan kulit. Sementara Pha adalah asam yang lebih lembut yang tidak menyebabkan iritasi dan keringat, tetapi juga membantu membersihkan dan meremajakan kulit.
Perbedaan utama antara Aha, Bha, dan Pha adalah konsentrasi asam. Aha memiliki konsentrasi asam yang lebih tinggi daripada Bha dan Pha, jadi Aha dapat lebih efektif untuk membersihkan kulit. Namun, Aha juga dapat menyebabkan iritasi dan keringat, jadi penting untuk menggunakannya dengan hati-hati dan hanya dengan dosis yang dianjurkan. Bha memiliki konsentrasi asam yang lebih sedikit daripada Aha, jadi Bha kurang menyebabkan iritasi. Bha juga lebih efektif untuk membersihkan kulit daripada Pha. Pha memiliki tingkat konsentrasi asam yang lebih rendah daripada Aha dan Bha, sehingga lebih aman digunakan dan lebih sedikit iritasi. Pha juga lebih baik untuk mencerahkan dan meremajakan kulit.
Kesimpulannya, Aha, Bha, dan Pha adalah asam hidroksi yang berbeda yang dapat digunakan untuk membersihkan, mencerahkan, dan meremajakan kulit. Namun, perbedaan utamanya adalah konsentrasi asam. Aha memiliki konsentrasi asam yang lebih tinggi daripada Bha dan Pha, sehingga lebih efektif untuk membersihkan kulit, tetapi juga dapat menyebabkan iritasi dan keringat. Bha memiliki konsentrasi asam yang lebih sedikit dan lebih efektif untuk membersihkan kulit daripada Pha. Pha memiliki konsentrasi asam yang lebih rendah dan lebih aman digunakan, tetapi juga lebih baik untuk mencerahkan dan meremajakan kulit. Oleh karena itu, penting untuk memilih asam hidroksi yang tepat sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.
Penjelasan Lengkap: Perbedaan Aha Bha Pha
– Aha, Bha, dan Pha adalah singkatan dari Alpha Hydroxy Acid, Beta Hydroxy Acid, dan Poly Hydroxy Acid.
Alpha Hydroxy Acid (AHA), Beta Hydroxy Acid (BHA), dan Poly Hydroxy Acid (PHA) adalah jenis asam yang digunakan untuk membantu mencerahkan kulit dan menghilangkan kerutan. Ke tiga jenis ini berbeda satu sama lain dalam komposisi kimia, sehingga memiliki manfaat yang berbeda pula.
AHA merupakan jenis asam yang paling populer, AHA dapat membantu dalam mencerahkan kulit, mengurangi kerutan, meratakan warna kulit, dan mengurangi tanda-tanda penuaan. AHA terutama mengandung asam gula, seperti asam glikolat, laktat dan asam sitrat. AHA dapat membantu mengangkat sel kulit mati, mengurangi kerutan dan mencerahkan warna kulit.
BHA adalah jenis asam yang berbeda dari AHA, BHA sangat efektif dalam membersihkan pori-pori, mengurangi peradangan kulit dan menghilangkan komedo. BHA juga dapat membantu mengurangi kerutan dan mencerahkan warna kulit. BHA terutama mengandung asam salisilat dan asam folat.
PHA adalah jenis asam yang paling lembut dibandingkan AHA dan BHA. PHA dapat membantu menyamarkan kerutan, mengurangi peradangan, dan mencerahkan warna kulit. PHA dapat membantu menghaluskan dan melembabkan kulit. PHA terutama mengandung asam glukonolakton.
Ke tiga jenis asam ini dapat digunakan untuk membantu mencerahkan kulit, mengurangi kerutan, dan menghilangkan tanda-tanda penuaan. Namun, setiap jenis asam memiliki manfaat yang berbeda, sehingga perlu menggunakan yang sesuai dengan kondisi kulit Anda. Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter atau ahli kecantikan untuk mendapatkan rekomendasi yang tepat.
– Masing-masing merupakan keluarga kimia yang berbeda dari asam hidroksi yang dapat digunakan dalam produk kosmetik.
AHA, BHA, dan PHA merupakan keluarga kimia yang berbeda dari asam hidroksi yang dapat digunakan dalam produk kosmetik. Setiap jenis asam memiliki keunggulan dan kekurangannya yang berbeda. AHA (Alpha Hydroxy Acid) adalah asam alfa hidroksi yang digunakan dalam produk perawatan kulit seperti peeling, toner, serum, dan masker. AHA dapat membantu mengurangi kerutan, pori-pori yang besar, dan mengurangi pigmen gelap pada kulit. AHA juga dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan membuat kulit lebih halus dan lembut. Namun, jika digunakan secara berlebihan, AHA dapat menyebabkan efek samping seperti iritasi atau pengelupasan kulit. Selain itu, AHA juga sensitif terhadap sinar matahari, sehingga harus digunakan bersama dengan produk pelindung sinar matahari.
BHA (Beta Hydroxy Acid) adalah asam beta hidroksi yang digunakan dalam produk perawatan kulit seperti peeling, toner, serum, dan masker. BHA lebih efektif daripada AHA dalam mengangkat sel kulit mati, karena memiliki molekul yang lebih kecil sehingga lebih mudah meresap ke lapisan kulit. BHA juga dapat membantu mengontrol minyak dan komedo, dan dapat membantu mengurangi kerutan dan pori-pori yang besar. Namun, jika digunakan secara berlebihan, BHA dapat menyebabkan iritasi dan pengelupasan kulit.
PHA (Polyhydroxy Acid) adalah asam polihidroksi yang digunakan dalam produk perawatan kulit seperti peeling, toner, serum, dan masker. PHA merupakan jenis asam yang paling lembut dan paling aman untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif. PHA tidak hanya dapat mengangkat sel kulit mati, tetapi juga dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan memperbaiki lapisan pelindung kulit. Selain itu, PHA juga dapat membantu mengurangi kerutan, komedo, dan pori-pori yang besar. Namun, PHA tidak memiliki efek pengontrol minyak seperti yang dilakukan BHA.
Kesimpulannya, AHA, BHA, dan PHA merupakan keluarga asam alfa, beta, dan polihidroksi yang berbeda-beda, masing-masing memiliki keunggulan dan kekurangannya sendiri. Semua jenis asam dapat digunakan dalam produk perawatan kulit, tetapi harus digunakan dengan hati-hati dan sebaik mungkin.
– Aha dan Bha merupakan asam yang lebih kuat yang membantu membersihkan, mencerahkan dan meremajakan kulit.
Aha, Bha, dan Pha adalah singkatan dari asam alfa hidroksi, asam beta hidroksi, dan asam poli hidroksi. Masing-masing menawarkan manfaat yang berbeda untuk kulit dan dapat digunakan secara bersamaan atau secara terpisah.
Aha, atau asam alfa hidroksi, merupakan kelas asam yang paling kuat dan banyak digunakan untuk membersihkan, mencerahkan, meremajakan, dan menghaluskan kulit. Asam ini berfungsi dengan membantu menghilangkan sel-sel kulit mati dan membuka pori-pori yang tersumbat. Aha memiliki sifat mengangkat sel-sel kulit mati, yang membantu meningkatkan pertumbuhan sel kulit baru. Ini juga dapat memperbaiki tekstur kulit dan membantu mencerahkan kulit. Namun, Aha sensitif terhadap sinar matahari dan harus digunakan dengan krim pelindung matahari.
Bha, atau asam beta hidroksi, adalah asam yang lebih kuat dibandingkan Aha dan memiliki konsentrasi yang lebih tinggi. Ini juga dapat membantu membersihkan, mencerahkan, dan meremajakan kulit. Bha memiliki sifat pembersih yang lebih kuat dibandingkan Aha. Ini membantu mengangkat sebum dan kotoran yang terperangkap di dalam pori-pori. Ada juga beberapa bukti bahwa Bha berfungsi sebagai anti-inflamasi yang membantu mengurangi ketebalan minyak, bintik hitam, dan jerawat.
Pha, atau asam poli hidroksi, adalah asam yang paling lemah dari ketiganya. Ini dapat membantu meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit. Pha juga dapat membantu mencerahkan dan menghaluskan kulit, serta membantu mengurangi pengelupasan kulit. Ini berfungsi dengan cara melembabkan kulit tanpa membuatnya terlalu berminyak. Pha juga dapat digunakan untuk mengurangi kerutan.
Kesimpulannya, Aha dan Bha adalah asam yang lebih kuat yang membantu membersihkan, mencerahkan, dan meremajakan kulit. Sementara Pha adalah asam paling lemah yang membantu meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit, serta membantu mencerahkan dan menghaluskan kulit.
– Sementara Pha adalah asam yang lebih lembut yang tidak menyebabkan iritasi dan keringat, tetapi juga membantu membersihkan dan meremajakan kulit.
Aha, Bha, dan Pha adalah singkatan dari asam alfa hidroksi, asam betahidroksi, dan asam poli hidroksi, yang masing-masing merupakan jenis asam kimia yang berbeda. Masing-masing asam memiliki manfaat yang berbeda untuk kulit. Aha membantu membersihkan kulit dari sel-sel mati, meningkatkan elastisitas kulit, dan menghilangkan noda hitam. Bha membantu membersihkan pori-pori yang tersumbat, mengurangi peradangan, mengurangi minyak berlebih, dan menyamarkan jerawat. Sementara Pha adalah asam yang lebih lembut yang tidak menyebabkan iritasi dan keringat, tetapi juga membantu membersihkan dan meremajakan kulit.
Aha memiliki pH lebih tinggi daripada Bha dan Pha, sehingga lebih berpotensi menyebabkan iritasi pada kulit. Aha juga dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, seperti iritasi, kemerahan, dan kulit kering. Bha memiliki pH lebih rendah daripada Aha dan Pha, sehingga lebih aman digunakan dan tidak akan menyebabkan iritasi. Bha juga bermanfaat untuk mengatasi masalah kulit berminyak, seperti jerawat, komedo, dan bintik-bintik hitam. Pha memiliki pH yang lebih rendah daripada Aha dan Bha, sehingga lebih aman digunakan dan tidak menyebabkan iritasi. Pha juga membantu mencerahkan kulit, mengurangi kerutan, dan mengurangi keriput.
Kesimpulannya, Aha, Bha, dan Pha adalah tiga jenis asam kimia yang berbeda yang masing-masing memiliki manfaat dan risiko yang berbeda. Aha membantu membersihkan kulit dari sel-sel mati, meningkatkan elastisitas kulit, dan menghilangkan noda hitam. Bha membantu membersihkan pori-pori yang tersumbat, mengurangi peradangan, mengurangi minyak berlebih, dan menyamarkan jerawat. Sementara Pha adalah asam yang lebih lembut yang tidak menyebabkan iritasi dan keringat, tetapi juga membantu membersihkan dan meremajakan kulit.
– Perbedaan utama antara Aha, Bha, dan Pha adalah konsentrasi asam.
AHA, BHA, dan PHA adalah jenis asam yang ditemukan dalam produk perawatan kulit. Mereka semua dapat menyamarkan kerutan, mencerahkan warna kulit, dan membersihkan pori-pori. Perbedaan utama antara AHA, BHA, dan PHA adalah konsentrasi asam. AHA (Alpha Hydroxy Acids) adalah asam yang paling kuat, dengan konsentrasi pH antara 2,0 dan 3,5. AHA dapat mengangkat sel kulit mati, membantu mencerahkan warna kulit, dan memperbaiki tekstur kulit. BHA (Beta Hydroxy Acids) memiliki konsentrasi pH 4,0 hingga 4,5, yang lebih rendah daripada AHA, dan berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati. BHA juga bertindak sebagai pengelupas kulit yang lembut, merangsang sirkulasi, dan mengurangi minyak berlebih. PHA (Poly Hydroxy Acids) memiliki konsentrasi pH terendah, yang berada di antara 3,5 dan 4,0. PHA merupakan pembersih kulit yang lembut, dan juga bertindak sebagai pelembab kulit. Mereka mampu mengurangi kerutan dan menghaluskan tekstur kulit.
AHA, BHA, dan PHA memiliki manfaat yang berbeda-beda bagi kulit. Ini berarti bahwa Anda dapat menggunakan produk yang mengandung AHA, BHA, dan PHA untuk memperbaiki tekstur kulit, mencerahkan warna kulit, dan mengurangi kerutan. Namun, produk yang mengandung asam ini harus digunakan dengan hati-hati, karena konsentrasi yang tinggi dapat menyebabkan iritasi kulit atau alergi. Selain itu, Anda harus menggunakan produk yang sesuai dengan jenis kulit Anda untuk memastikan bahwa Anda mendapat manfaat maksimal.
– Aha memiliki konsentrasi asam yang lebih tinggi daripada Bha dan Pha, sehingga lebih efektif untuk membersihkan kulit.
AHA (Asam Alpha-hidroksi) merupakan senyawa organik yang terutama digunakan sebagai bahan aktif dalam produk perawatan kulit. AHA dapat membantu memperbaiki warna kulit dan tekstur, mencerahkan flek hitam, mengurangi kerutan dan meningkatkan elastisitas kulit. AHA dapat menghilangkan sel kulit mati yang membuat kulit terlihat kusam dan kasar.
AHA memiliki konsentrasi asam yang lebih tinggi daripada BHA dan PHA. Hal ini membuat AHA lebih efektif untuk membersihkan kulit. Hal ini karena AHA menghaluskan kulit dengan cara menghilangkan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori, sehingga meningkatkan faktor perlindungan kulit dan mengurangi risiko infeksi. AHA juga dapat membantu memperbaiki warna kulit yang tidak merata, melawan radikal bebas, serta mengurangi kerutan.
BHA (Asam Beta-hidroksi) adalah asam organik yang digunakan untuk merawat kulit. BHA memiliki konsentrasi asam yang lebih rendah daripada AHA, sehingga lebih aman untuk digunakan. BHA dapat membantu membersihkan pori-pori kulit dan mengurangi produksi minyak berlebih, sehingga mengurangi risiko jerawat. Selain itu, BHA juga efektif untuk menghilangkan sel kulit mati dan mencerahkan warna kulit.
PHA (Polihidroksi Asam) adalah asam organik yang digunakan dalam produk perawatan kulit. PHA memiliki konsentrasi asam yang lebih rendah daripada AHA dan BHA, sehingga lebih aman untuk digunakan. PHA dapat membantu menghaluskan kulit, menghilangkan sel kulit mati, dan meningkatkan faktor perlindungan kulit. PHA juga dapat membantu mencerahkan warna kulit, mengurangi kerutan, dan meningkatkan elastisitas kulit.
Kesimpulannya, AHA memiliki konsentrasi asam yang lebih tinggi daripada BHA dan PHA, sehingga lebih efektif untuk membersihkan kulit. Selain itu, AHA juga dapat membantu memperbaiki warna kulit, melawan radikal bebas, dan mengurangi kerutan. BHA dapat membantu membersihkan pori-pori kulit dan mengurangi produksi minyak berlebih, serta mengurangi risiko jerawat. Sedangkan PHA dapat membantu menghaluskan kulit, menghilangkan sel kulit mati, dan meningkatkan faktor perlindungan kulit.
– Namun, Aha juga dapat menyebabkan iritasi dan keringat, jadi penting untuk menggunakannya dengan hati-hati dan hanya dengan dosis yang dianjurkan.
AHA (Alpha Hydroxy Acid), BHA (Beta Hydroxy Acid), dan PHA (Poly Hydroxy Acid) merupakan jenis asam yang digunakan dalam kosmetik untuk membantu memperbaiki kulit. Namun, ada beberapa perbedaan yang perlu diperhatikan antara ketiganya.
AHA terbuka lebar di antara ketiga jenis karena ia dapat menembus lapisan luar kulit dan membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan menghambat produksi minyak. Ini membuatnya ideal untuk membersihkan kulit, mengangkat sel kulit mati dan mencerahkan kulit. Namun, AHA juga dapat menyebabkan iritasi dan keringat, jadi penting untuk menggunakannya dengan hati-hati dan hanya dengan dosis yang dianjurkan.
BHA memiliki sifat yang hampir sama dengan AHA, tetapi lebih aman untuk digunakan pada kulit sensitif. BHA juga dapat menembus lebih dalam ke lapisan kulit dan membantu membersihkan pori-pori dari sebum dan kotoran. Ini membuatnya ideal untuk penggunaan pada kulit berminyak.
PHA merupakan jenis asam yang lebih lembut dan aman dibandingkan AHA dan BHA. Ini membuatnya ideal untuk kulit sensitif karena ia tidak akan menyebabkan iritasi atau keringat. PHA juga dapat meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi stres oksidatif dan menghaluskan kulit. Ini membuatnya ideal untuk mencerahkan kulit dan mengurangi kerutan.
Kesimpulannya, AHA, BHA, dan PHA adalah jenis asam yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan dan kecantikan kulit. Namun, Anda harus memeriksa dengan dokter Anda sebelum menggunakan jenis asam tersebut. Anda juga harus menghindari penggunaan AHA yang berlebihan karena dapat menyebabkan iritasi dan keringat.
– Bha memiliki konsentrasi asam yang lebih sedikit daripada Aha, jadi Bha kurang menyebabkan iritasi.
AHA, BHA, dan PHA merupakan jenis asam yang digunakan dalam produk kecantikan. Mereka semua memiliki khasiat yang berbeda dalam mencerahkan dan merawat wajah. AHA (Alpha Hydroxy Acid) adalah asam yang paling umum ditemukan dalam produk kecantikan. Ini dapat membantu membuka kulit, menghilangkan sel kulit mati, meningkatkan penyerapan produk, dan mencerahkan warna kulit. BHA (Beta Hydroxy Acid) adalah asam yang memiliki efek yang sama dengan AHA, tetapi memiliki konsentrasi asam yang lebih rendah. Ini berarti bahwa ia kurang menyebabkan iritasi dan lebih cocok untuk kulit sensitif. BHA juga dapat masuk ke dalam lapisan kulit yang lebih dalam untuk menghilangkan sebum yang berlebihan, yang dapat menyebabkan jerawat. PHA (Poly Hydroxy Acid) adalah asam yang paling lembut dibandingkan AHA dan BHA. Ini dapat menghilangkan sel kulit mati tanpa iritasi. PHA juga memiliki sifat pelembab, sehingga dapat membantu menjaga kulit lembab dan elastis.
Jadi, dalam kata lain, BHA memiliki konsentrasi asam yang lebih sedikit daripada AHA, sehingga ia kurang menyebabkan iritasi. Ini membuatnya lebih cocok untuk kulit sensitif, dan juga terbukti efektif dalam mengurangi sebum berlebihan dan menghilangkan sel kulit mati. Ini juga cocok untuk digunakan bersamaan dengan produk pelembab, karena memiliki sifat pelembab. PHA juga merupakan pilihan yang layak untuk kulit sensitif karena dapat menghilangkan sel kulit mati tanpa iritasi.
– Bha juga lebih efektif untuk membersihkan kulit daripada Pha.
AHA (Alpha Hydroxy Acid) adalah asam kimia yang merangsang penghapusan sel kulit mati. AHA mengandung jenis asam yang berasal dari buah-buahan, seperti asam asetat dan asam laktat. AHA biasanya digunakan untuk menyamarkan tanda-tanda penuaan, mengurangi kerutan, mencerahkan kulit, mengangkat sel kulit mati, menghilangkan bekas jerawat, dan mengurangi flek hitam.
BHA (Beta Hydroxy Acid) adalah asam kimia yang juga bertindak sebagai eksfolian. BHA mengandung asam salisilat, yang berasal dari minyak biji ari dan berfungsi untuk membersihkan pori-pori kulit yang tersumbat dan mencegah komedo dan jerawat. BHA juga dapat membantu mencerahkan kulit dan mencegah penuaan.
PHA (Poly Hydroxy Acid) adalah asam yang lebih lembut daripada AHA dan BHA. PHA mengandung asam glukonolakton. PHA berfungsi sebagai eksfolian untuk mengangkat sel kulit mati dan membantu mencerahkan kulit. PHA juga dapat menghaluskan tekstur kulit dan melembabkan kulit.
BHA lebih efektif daripada PHA dalam membersihkan kulit. BHA memiliki molekul yang lebih kecil, sehingga dapat masuk dan membersihkan pori-pori kulit yang tersumbat dengan lebih baik. BHA juga lebih efektif dalam mengurangi jerawat dan menghilangkan bekasnya. PHA lebih bermanfaat dalam mencerahkan kulit dan melembabkan kulit, tetapi tidak begitu efektif dalam membersihkan kulit.
– Pha memiliki tingkat konsentrasi asam yang lebih rendah daripada Aha dan Bha, sehingga lebih aman digunakan dan lebih sedikit iritasi.
Aha (Alpha Hydroxy Acid), Bha (Beta Hydroxy Acid), dan Pha (Poly Hydroxy Acid) adalah jenis asam lemah yang digunakan dalam produk perawatan kulit. Mereka memiliki manfaat yang berbeda dan dapat digunakan untuk tujuan yang berbeda, namun semuanya merupakan bahan aktif yang sangat populer di komunitas perawatan kulit.
Aha berasal dari bahan-bahan seperti gula tebu, jeruk, dan madu. Mereka digunakan untuk membantu mengangkat sel kulit mati dan membantu untuk mencerahkan kulit. Mereka juga membantu meningkatkan produksi kolagen dan elastin, yang membantu mencegah penuaan dini dan mengencangkan kulit.
Bha berasal dari bahan-bahan seperti asam salisilat. Mereka berfungsi sebagai exfoliator yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati. Mereka juga membantu mengurangi minyak berlebih dan mencegah jerawat.
Pha berasal dari bahan seperti glukonolakton dan laktobion. Mereka memiliki kemampuan untuk menarik kelembapan ke dalam lapisan kulit dan membantu mengurangi minyak berlebih dan mengikat kelembapan. Mereka juga membantu meningkatkan elastisitas kulit dan membantu mencerahkan warna kulit.
Perbedaan utama antara Aha, Bha, dan Pha adalah tingkat konsentrasi asamnya. Pha memiliki tingkat konsentrasi asam yang lebih rendah daripada Aha dan Bha, sehingga lebih aman digunakan dan lebih sedikit iritasi. Dengan tingkat konsentrasi asam yang lebih rendah, Pha sering disarankan untuk kulit sensitif atau kulit yang rentan terhadap iritasi, sementara Aha dan Bha lebih cocok untuk kulit yang lebih kuat dan kulit normal.
Karena Pha memiliki tingkat konsentrasi asam yang lebih rendah, mereka juga lebih lambat dalam menghasilkan efek, dibandingkan dengan Aha dan Bha. Ini berarti bahwa jika kulit Anda membutuhkan efek segera, maka Aha dan Bha akan lebih cocok. Namun, jika Anda mencari hasil jangka panjang, maka Pha dapat menjadi pilihan yang lebih baik.
– Pha juga lebih baik untuk mencerahkan dan meremajakan kulit.
Perbedaan antara AHA, BHA, dan PHA adalah jenis asam yang digunakan untuk membuat produk kecantikan. AHA (alpha hydroxy acid) adalah asam alfa hidroksi, BHA (beta hydroxy acid) adalah asam beta hidroksi dan PHA (polyhydroxy acid) adalah asam polihidroksi.
AHA adalah asam alfa hidroksi yang paling umum digunakan dalam produk kecantikan dan kulit. AHA bekerja dengan melembutkan dan menghilangkan sel-sel kulit mati yang menyebabkan kulit tampak kusam. AHA dapat membantu membuat kulit lebih halus, lembut, dan bercahaya. AHA juga dapat membantu mencerahkan warna kulit dan membantu menyamarkan noda hitam.
BHA adalah asam beta hidroksi yang kuat yang dapat menembus ke lapisan kulit lebih dalam. BHA bekerja dengan membersihkan pori-pori dan mengurangi jerawat. BHA juga dapat membantu mengurangi minyak berlebih dan menghilangkan kulit kering. BHA dapat membantu menyamarkan kerutan halus dan membantu mencerahkan warna kulit.
Sementara itu, PHA adalah asam polihidroksi yang lebih lembut daripada AHA dan BHA. PHA bertindak seperti scrub ringan yang mengangkat sel-sel kulit mati tanpa iritasi. PHA juga bekerja dengan meningkatkan produksi kolagen, yang membantu mengencangkan dan meremajakan kulit. PHA juga lebih baik untuk mencerahkan dan meremajakan kulit daripada AHA dan BHA. Ini karena PHA dapat menghambat produksi melanin, yang akan membantu mencerahkan warna kulit dan mengurangi noda hitam. Selain itu, PHA juga dapat membantu mengurangi kerutan halus dan meningkatkan kelembaban kulit.